Assalammu'alaikum pengunjung blogku, apa kabar?
Hah~ udah dua tahun aku vakum dari blog. Bayangin, dua tahun.
Aduh blogku jadi berdebu dan penuh sarang laba-laba. tapi aku nggak
melupakan blogku. Karena itu, pagi ini usai sahur aku mau update blogku ini,
kasian blogku ini manyun terus gara-gara kutelantarin. hihihi
Oke, jadi ceritanya sejak 18 Januari sampe 13 Desember 2014 yah
setahunlah. Aku mengirim diriku sendiri ke pelatihan menjahit di BBRSBD Prof.Dr.
Soeharso di Solo. Ya, itu memang tempat pelatihan khusus
penyandang disabilitas alias dalam bahasa sehari-hari cacat, tepatnya tuna
daksa (cacat fisik). Di sana aku baru tahu
kalau aku itu tuna daksa, jenisnya MuscularDistropy yaitu cacat bawaan
(genetik) yang mengakibatkan penurunan fungsi otot secara perlahan, alias
lumpuh pelan-pelan dalam tingkatan yang lebih kecil dari sel. Biasanya orang
lumpuh bakal di bagian-bagian tertentu aja semisal polio. Orang yang terkena
polio akan lumpuh dan menciut di anggota geraknya saja, seperti tangan atau
kaki aja, tapi berbeda dengan polio, pengidap Muscular Distrophy akan lumpuh di
seluruh bagian tubuhnya, tapi secara perlahan seiring betambahnya usia.
Pantes aja aku merasa ada yang salah pada tubuhku, soalnya makin lama
kok tubuhku tambah lemah? gak bisa lompat?gak bisa berlari lagi dan melakukan
beberapa gerakan sederhana lainnya? Hah~ rupanya aku MD, di tambah lagi aku
juga skoliosis. Itu lho, pembengkokan tulang punggung ke samping.
ini aku sama temenku sesama Muscular Distropy waktu HDI(Hari Disabilitas Indonesia) di Temanggung dan kita bertemu dengan pak Ramyan penyandang disabilitas yang keliling Indonesia |
Tapi BBRSBD alias RC Solo (Rehabilitasi Centrum Solo) adalah tempat yang
sangat menyennangkan. di sana aku nggak akan mendapatkan tatapan aneh dari
orang-orang karena cara jalanku yang 'unik', iya aku jalan agak goyang karena
ternyata panjang kakiku selisih 2 senti yang kanan dan yang kiri, jadi kaki
kiriku lebih panjang dua senti dari kaki kananku.
terus lulus dari RC Solo aku dapat bantuan mesin jahit, secara aku ngambil
keterampilan menjahit. karena domisiliku pindah ke Riau, akhirnya mesin jahitku
di kirim ke rumahku di Riau.
waktu aku di kelas menjahit. aku lagi jahit kemeja |
Di Riau sendiri aku
butuh waktu setahun untuk beradaptasi. yah sampai sekarang masih beradaptasi
sih. dan juga beradaptasi dengan pandangan baruku bahwa aku penyandang
disabilitas dan rutin meminum obat yang di sarankan poliklinik RC Solo untuk
memperlambat penurunan dn pelemahan tubuhku.
yah, beginilah aku, kapan-kapan aku lanjut ceritaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar