Rabu, 12 Agustus 2020

Review Film Nightcrawler: Ketika Psikopat Menjadi Jurnalis

Sumpah ni film seru dan nggak bikin bosen.
Film Nightcrawler: Ketika Psycophat jadi Wartawan - Kompasiana.com
sumber: kompasiana.com
Rating IMDB: 7,9/10 (445.530)
Rating Rotten Tomatoes: skor: 95% - ‎269 ulasan
Rating Google: 91% menyukai film ini
Rating Amel go to Blog: 8,5/10

Nightcrawler adalah film drama kriminal thriller Amerika Serikat tahun 2014 yang disutradarai oleh Dan Gilroy dan diproduseri oleh Tony Gilroy, Jake Gyllenhaal, Jennifer Fox, David Lancaster dan Michel Litvak. Naskah film ini ditulis oleh Dan Gilroy.

Film ini menceritakan tentang seorang pengangguran bernama Louis ‘Lou’ Bloom (Jake Gyllenhaal), yang mendapat inspirasi untuk bekerja sebagai jurnalis criminal yang berburu dan merekam aksi criminal pada malam hari, untuk kemudian dijual pada stasiun TV berita setelah ia menyaksikan kecelakaan di jalan raya, dimana saat peristiwa itu berlangsung, bukan hanya polisi yang beraksi di kejadian, tapi juga wartawan dan fotografer criminal yang merekam kejadian ini.

Nightcrawler Archives - SukaSinema
sumber: sukasinema.com
Awalnya pekerjaan ini tidak mudah, namun sebagai jurnalis amatir tentunya Lou Bloom terus belajar dan mengembangkan dirinya hingga ia mampu membeli peralatan jurnalis criminal yang lebih memadai dan meningkatkan kualitas videonya. Bukan hanya itu saja, ia bahkan mampu memperkerjakan seorang asisten bernama Rick (Riz Ahmed) dengan bayaran murah karena pemuda gelandangan ini sangat membutuhkan uang.

dinah's family restaurant in los angeles : nightcrawler (2014 ...
sumber gambar: popturf.com

Seiring dengan pekerjaan yang berisiko tinggi dan tuntutan pekerjaan yang mengharuskannya bersaing ketat mengejar berita dengan para jurnalis lain. Lou Bloom menjadi jurnalis yang licik dan kotor.

Diperparah lagi dengan Nina (Rene Russo) sang direktur berita yang memberitahu bahwa rating berita akan naik jika menampilkan berita yang mengandung unsur ‘berdarah-darah’ seperti kekerasan dan aksi criminal yang tentunya akan sangat mempengaruhi bayaran Lou Bloom selaku jurnalis lepas.

Hal ini membuat ia menghalalkan segala cara dan melanggar kode etik jurnalis untuk mendapatkan berita, seperti membiarkan kejahatan terjadi, mengedit video untuk meningkatkan rating, dan menyembunyikan kebenaran. Ia menjadi rakus.

Pertanyaannya. Mampukah Rick dan Nina menghentikan aksi gila Lou Bloom? Apakah Lou Bloom akan kena batunya, atau justru ia menjadi jurnalis sukses?

Kalau penasaran tonton aja filmnya. Lucu aja sih ngeliatnya. Di film ini actor Jake Gyllenhaal yang biasanya jadi tokoh baik-baik, di film ini dia justru menjadi penjahat alias villain protagonist. Di sini kemampuan acting Jake Gyllenhaal sangat diuji. Apakah ia yang biasa jadi tokoh baik-baik mampu berakting jadi penjahat? (dia sampai nurunin sekitar 13kg berat badannya buat totalitas meranin karakter ini lho!)

Biasanya si Jake ini selalu menjadi tokoh baik-baik. Seperti di film Prince of Persia(2010), The Day After Tommorrow (2004), Source Code (2011), Life (2017), dll.
tapi difilm ini dia beda banget di film biasanya. udah kayak orang lain. difilm ini dia memerankan karakter villain protagonis.

Btw villain protagonist adalah tokoh utama suatu cerita namun memiliki watak yang jahat. Jadi sebagai penonton, kita bakal diajak untuk melihat kisah dalam sudut pandang villain alias penjahat dalam cerita ini.

Sabtu, 08 Agustus 2020

Dream pararel #2: Jadi Peter Pan

Peter Pan Images, Stock Photos & Vectors | Shutterstock
Jadi, pagi ini, sebelum adzan subuh berkumandang aku bermimpi sesuatu yang unik, malahan menurutku indah dan menyenangkan.

Aku bermimpi aku bisa terbang. Terbang bebas di angkasa. Seperti Peter Pan dari Neverland, tokoh film anak-anak memukau yang kutonton bersama saudara-saudaraku waktu kita masih kecil. Kurasa saat itu aku masih SMP dan sampai saat ini film Peter Pan versi modernnya masih tetap memukau aku .
Aku nggak begitu ingat permulaan mimpinya, tapi sepertinya sebelum 'adegan' terbang, aku memimpikan kampung halaman(emak)ku yang kudatangi bersama ayah waktu aku masih TK.

Pemandangan kampung yang kukunjungi berbeda dengan realita yang kudatangi waktu TK. Tapi perasaannya sama. Feel like home dengan mama-mama dan etek-amai yang ramah dan rasa yang minang banget.
Aku ingat kepulanganku waktu TK terasa menyenangkan banget. Aku masih kecil dan semua orang ramah padaku. Mereka memperlakukanku seperti anaknya sendiri (yaiyalah!).

Dalam mimpiku, Kampuang Panjang terlihat sebagai area yang luas, bukan rumah besar tradisional yang terbangun rapat, dekat dengan rumah-rumah lainnya, nggak. Tapi di areal tanah yang luas berumput itu berdiri rumah-rumah kayu satu lantai yang bukan rumah panggung (aneh ya? Padahal rumah di Padang biasanya rumah panggung) dengan mama-mama yang sedang menjemur cucian, atau menampi beras, menyapu teras, menumbuk beras di alu-lesung, dll.

Setiap kali aku lewat, mama-mama ini akan menyapaku dengan ramah. Kurasa di halaman rumah mereka juga ada parabola besar, satu hal lain yang familiar dan korelasi dengan realitanya.

Pokoknya aku berjalan lama, sebelum sampai ke inti cerita ini, adegan terbangnya. Kampung dalam mimpiku ini lebih pantas dan cocok di namai 'Kampung Panjang' karena kampung ini begitu luas dan panjang secara harfiah ketimbang fakta yang kudapatkan di dunia nyata. Dalam mimpiku ini, ada banyak pohon kelapa yang tumbuh rendah, cuma tiga meteran tapi berdaun rimbun sehingga teduh seperti pohon mangga (aneh ya?) dan jarak antar rumah bisa 3-10 meter, berbeda dengan kenyataannya yang cuma sekitar 0-5 meter-an.

Pokoknya mimpi terus berlanjut. Bisa jadi aku masuk ke dalam mimpi berikutnya yang sama sekali berbeda, atau bisa jadi sama aja?

Entahlah, yang mengarsiteki mimpiku adalah alam bawah sadarku sendiri, namun karena mimpi yang ini aku nggak ingat secara utuh jadi aku nggak yakin. Yang pasti seperti yang pernah kubilang 'mimpi adalah puzzle yang terbuat dari kumpulan potongan puzzle memori atau ingatan dari dunia nyata yang berbeda-beda, membentuk puzzle baru' jadi dari sebagian memori dari dunia nyata berkumpul dan menyatu menjadi kisah baru atau bangunan baru dan terangkai jadi hal baru yang sama sekali beda dari dunia nyata. 

Jadi terasa familiar tapi nggak sama.
Kembali ke mimpiku, aku berjalan sampai ke sesuatu yang familiar tapi berbeda dengan dunia nyata.

Aku berjalan sampai melewati rumah tetanggaku di Kajen (sebuah kecamatan di kabupaten Pekalongan). Tetanggaku ini di dunia nyata berjualan buku, jadi informasi dari dunia nyata ini juga masuk ke dalam mimpiku.

Saat itu masih pagi, jadi seharusnya kios pak Dar (nama tetanggaku yang jualan buku) belum buka.

Mataku mencari-cari di mana kios pak Dar? Seharusnya ada disekitar sini? Seingatku kiosnya memiliki rolling dor horizintal yang digulung ke atas bewarna abu-abu. Tapi dalam mimpiku nggak ada. Hehehe. Cuma sebelah kios pak Dar memang ada ~Posyondu~ Posyandu bu Rohani, tempat aku biasa periksa waktu kecil tiap sakit.

Dalam mimpiku, meskipun aku mengenali tempat itu sebagai tempat yang familiar, namun apa yang kulihat sama sekali berbeda dengan kenyataannya. Well alam bawah sadar nggak melulu membangun mimpi 100% mirip pleg dengan aslinya.

Kulihat ada bapak-bapak tua yang kuasumsikan sebagai pak Dar yang baru pulang dari suatu tempat. Dia telanjang dada dan membawa handuk di pundaknya dan gayung ditangan kanannya berisi peralatan mandi (yah di sini mulai ganjil).

Dia melewatiku begitu saja tanpa menyapaku, membuka gerbang garasi rumahnya yang terbuat dari logam las-lasan berkilau (yang ini nggak sesuai dunia nyata) dan masuk ke rumahnya seolah-olah aku tak ada, atau mungkin eksistensiku di situ memang nggak ada.

Yang pasti aku terus berjalan, setelah rumah pak Dar dan Posyandu, sesuai dunia nyata aku akan melewati sungai dan sampai ke area pasar Kajen.

Meski sepi (mungkin karena masih pagi) tempat itu padat seperti selayaknya pasar. Ada terpal-terpal di pasang menaungi jalan. Terpal-terpal plastik warna oranye dan biru. Warna yang umumnya kau temui di pasar manapun.

Tapi bangunan di area itu begitu tinggi, bahkan hingga nyaris menutupi langit dan hanya menyisakan sedikit area bebas-atap untuk melihat awan dan membiarkan sinar matahari masuk dan lewat. Tapi dalam mimpiku yang settingnya pagi, matahari masih jauh di sebelah kiriku, di Timur mata angin.

Lalu aku mengintip ke salah satu lubang di bangunan. Entah jendela, pintu, rolling door terbuka? Aku nggak tahu, yang pasti lubang itu besar, persegi dan berbingkai kayu bercat coklat tua kemerahan.

Aku juga nggak yakin pemandangan apa yang kulihat di dalamnya? Kalau nggak salah seorang ibu yang menggendong anaknya yang masih kecil dan meninabobokannya dengan senandung yang lembut sambil mengayun-ayunkannya dengan lembut dalam dekapan tangannya yang menggendong.

Lalu aku terbang dan memastikan tubuhku rapat ke bangunan sebelah kiriku dan memastikan aku tak terbang di depan jendela untuk memastikan aku tak terlihat orang. Tapi begonya aku jelas bisa terlihat dari jendela sisi kananku.

Saat itu matahari mulai naik dan menyinari tubuhku. Memantulkan bayangan gadis yang terbang di tembok putih sisi kananku. Aku ingat jendela-jendela dibangunan itu jendela kayu tanpa kaca yang juga bercat coklat tua kemerahan.

Aku terbang dengan hati-hati. Menghindari atap balkon dan melewati area bebas-atap berbentuk persegi panjang.

Dari situ terbangnya langsung lompat atau melintas cepat ke atap bangunan ikonik di alun-alun kota. Bangunan itu campuran benteng, masjid dan bangunan ikonik Paris (bukan Eiffel ya) dan mendarat di atapnya yang terbuka. Bangunan itu terbuat dari marmer, dari depan kelabu, tapi saat masuk  warna kuning, sekuning marmer yang pernah kupegang di jual di toko swalayan Sri Ratu.

Lalu aku menjelajahi bangunan itu dan mulai menuruni tangganya. Aku nggak ingat memasuki bagian dalamnya, tapi aku memutari balkonnya.

Di salah satu balkonnya aku menunduk dan melihat kakakku dengan dua teman dekatnya lagi ngobrol dan makan sosis warna-warni dengan saus sambil ngobrol.

Aku melihat kakakku dari lantai dua, lalu alam bawah sadarku membentuk dan memasukkan informasi ke dalam kepalaku bahwa pagi ini kakakku memang izin keluar rumah ke ibuku.
Dia mengenakan kemeja biru tua tipis bahan katun sejuk dengan motif kecil yang tidak dia miliki di dunia nyata dan kerudung abu-abu yang juga tak dia miliki. Outfit yang sama hanyalah kacamata yang sudah menjadi khasnya sejak SMA.

Sadar ada yang memperhatikannya. Kakakku iseng memanggil namaku, "Meeellll...." lalu secara usil aku menjawabnya untuk mengejutkannya. "Apa?"

Kakakku kaget karena panggilan isengnya di sahut dan langsung menengok ke belakang lalu mengedarkan matanya ke atas dan mendapatiku yang tertawa nelihatnya agak kaget karena mendapat kunjungan tak terduga dari aku. Dia nggak tahu kalo aku datang ke situ terbang. Hehehe.

Lalu mimpi pun berakhir dan aku terbangun.

Senin, 03 Agustus 2020

33+ Bahan Makanan yang bisa Diganti Secara Darurat

Tips Mencari Supplier Bahan Makanan Terbaik - www.sembago.com
sumber gambar: sembago.com


Mengganti bahan makanan dengan bahan makanan lain untuk mendapatkan rasa serupa disebut subtitusi.
Ada banyak bahan makanan yang bisa di subtitusi. Namun jika diganti tentu rasanya berbeda dengan resep asli. Malahan bisa jadi subtitusi ini menciptakan rasa dan resep baru. Hehehe 😁
Dari berbagai sumber yang aku simak (dan dari pengalamanku juga), berikut ini adalah bumbu-bumbu yang bisa diganti secara darurat:
  1. Bawang putih di ganti bagian putih daun bawang atau bawang putih bubuk.
  2. Bawang merah diganti bawang bombay atau bawang merah kering yang dijual toplesan.
  3. Bawang bombay diganti bawang merah.
  4. Garam diganti bubuk penyedap, kecap asin, saus tiram, rumput laut kering, teri asin yang dihaluskan atau micin.
  5. Gula pasir diganti gula jawa, kecap atau kurma.
  6. Cabai diganti saus pedas.
  7. Penyedap diganti garam+gula, ikan teri, saus tiram, saus tomat pabrikan.
  8. Kecap asin diganti kecap+air+garam atau kecap inggris.
  9. Bawang goreng kering mungkin bisa diganti abon.
  10. Terasi diganti udang-udang kecil kering yang ditumbuk.
  11. Bumbu mie instan diganti kaldu (ayam) bubuk dan bawang goreng toples.
  12. Minyak mie instan mungkin bisa dibuat dari bawang merah goreng yang dihaluskan+minyak goreng.
  13. Kecap inggris mungkin bisa diganti saus tiram+air+kecap asin+parutan jahe.
  14. Asam-asam seperti asam jawa, perasan jeruk nipis, cuka, perasan lemon, belimbing wuluh, bisa saling mengganti sebagai bumbu. Khusus kuah empek-empek hanya bisa pakai cuka atau asam jawa.
  15. Kacang tanah goreng pada bumbu kacang bisa diganti kacang almond panggang atau selai kacang murni tanpa pemanis. Tapi aku pernah lihat di TV ada yang menggantinya dengan kentang tumbuk+air.
  16. Tomat pada sambal bisa diganti apel asam (aku lihat ini di TV).
  17. Saus tomat diganti jus tomat+bawang putih (bisa ditambahkan sedikit cuka), puree tomat, atau saus asam pabrikan.
  18. Cabai diganti cabai rawit saus pedas, cabai bubuk, atau lada (tapi cuma pedas sedikit :( ).
  19. Kunyit diganti kunyit bubuk.
  20. Kaldu bubuk diganti micin, kaldu jamur bubuk (biasanya merk totole) atau kaldu sayur bubuk.
  21. Tepung bumbu diganti tepung+kaldu bubuk instan.
  22. Basil atau kemangi diganti oregano.
  23. Oregano diganti kemangi atau basil.
  24. Tepung panir diganti tepung panko, kulit roti yang disangrai dan ditumbuk halus, oat atau kripik yang ditumbuk halus.
  25. Cengkeh diganti kayu manis atau jahe.
  26. Kapulaga diganti jahe.
  27. Shoyu atau saus kedelai diganti kecap asin.
  28. Jinten atau cumin daganti cabai bubuk.
  29. Pala atau nutmeg diganti kayu manis atau jahe.
  30. Santan diganti fiber creme atau susu.
  31. Maizena sebagai pengental bisa diganti tepung terigu biasa atau tepung beras
  32. Sosis diganti bakso atau sebaliknya.
  33. Cuka atau vinegar diganti cuka apel.
  34. Dll.
Bumbu kue:
  1. Gula diganti gula halus, gula jagung, madu, gula jawa, gula aren, gula semut, stevia (belum nyoba), kurma, atau coklat manis dengan takaran sama juga bisa, tergantung resep kuenya. Bisa juga menggunakan selai, pisang manis dan ubi manis.
  2. Fermipan diganti baking soda, air soda (biasanya sprite). Tergantung resep.
  3. Baking powder diganti baking soda setengah takaran.
  4. Baking soda mungkin bisa diganti baking powder double acting.
  5. Vanila diganti vanili bubuk.
  6. SP atau ovalet bisa diakali dengan mengocok telur secara terpisah hingga putihnya kaku.
  7. Margarin atau blue band diganti minyak goreng, minyak zaitun, VCO. Untuk resep non biskuit seperti bolu, cake atau roti. Tergantung resep.
  8. Minyak goreng 50 ml diganti 3 sdm minyak zaitun, VCO (Virgin Coconut Oil).
  9. Telur diganti setengah pisang, secangkir apple sauce, flax seed.
  10. Susu sapi diganti fibercreme, susu kedelai, susu bubuk yang diseduh, susu kental manis(SKM), susu kambing.
  11. SKM diganti susu bubuk yang diseduh kental+gula pasir, madu, gula pasir.
  12. Madu diganti syrup maple, gula, sirup jagung.
  13. Selai kacang diganti kacang panggang atau kacang sangrai+madu+sedikit minyak+gula pasir yang dihaluskan.
  14. Selai coklat diganti coklat batangan leleh+lemak (lih.no.8) atau sedikit susu, SKM coklat, coklat bubuk+madu+sedikit air, coklat bubuk+hazelnut+kurma yang sudah direndam+air rendaman kurma yang dihaluskan.
  15. Dll.
Semua subtitusi di atas 👆 tergantung resep dan pengalaman. Budayakan bertanya pada orang yang berpengalaman dan baca komen. Jika sekiranya ada kesempatan bertanya pada pembagi resep tanyalah.
Happy cooking